Tumbuh Kembang Bayi Umur 0-12 (Guide)

Ilmu pengetahuan padaa saat ini berkembang begitu pesatnya, jika kita tak mengikuti perkembangan itu rasanya seperti telah ketinggalan beberapa tahun saja.

Dengan majunya juga alat yang semakin canggih serta informasi yang begitu cepat, semua hal juga berubah dengan cepatnya.

Tidak terkecuali dengan ilmu tentang kehamilan dan semua hal yang mengikutinya, dahulu orang tua kita mungkin informasi hanya bisa didapat dari orang tua yang notabene mungkin bukan orang yang kopeten di bidangnya.

Takhayal banyak mitos dan ilmu tentang kehamilan menjadi rancu bukannya hal yang scientific terukur. Jika kita tanyakan tentang kehamilan maka banyak sekali hal yang sifatnya sekedar mitos yang kita dapat, misalnya seperti halnya ibu hamil tidak boleh melangkahi tai kucing misal dan masih banyak lagi.

Hal tersebut sebenarnya mengindikasikan bahwa tentang kehamilah serta kelahiran adalah sebuah hal yang sangat difikirkan semua orang terkhusus orang Indonesia.

Dalam hal ini tak hanya jasmaniah tapi sampai ke ranah spiritual semua dilakukan agar harapan generasi yang kita dapatkan nantinya mampu meneruskan cita cita dan menjadi kebanggaan keluarga.

Yang tak kalah pentingnya adalah ilmu tentang pola asuh anak yang bermula dari umur 0 atau baby born istilah keren saat ini; sampai dengan besarnya nanti.

Pola asuh yang baik menjadikan anak lebih terasah secara jasamani dan rohani, melihat dari tumbuh kembang anak yang cepat baiknya kita orang tua harus terus belajar dan mencari onformasi terbaru tentang tumbuh kembang anak.

Untuk itu informasi yang sekarang sangat mudah diakses menjadikan kita orang tua zaman sekarang sepatutnya bisa untuk terus mencari dan memperbaiki pola asuh kita pada anak.

Bermain dengan anak kata salah satu dokter anak yang sudah popular, karena bermain merupakan cara terbaik dan menyenangkan bagi anak dan orang tua, namun bermain di sini bukan sekedar main main, hanya saja menggunakan kata yang ceria memungkinkan kita merespons kata itu lebih mudah dan mengasyikkan.

Akan diuraikan tumbuh kembang bayi dalah 5 tahapan yaitu:

1.       Mulai dari umur 0-1 bulan, Pada tahap ini, bayi akan kehilangan sekitar 10% berat badan pada hari kedua setelah lahir. Namun hal ini merupakan hal yang normal. Dia akan mendapatkan berat lahirnya kembali ketika memasuki minggu kedua.

Setelah itu, berat bayi akan bertambah 30 gram setiap harinya. Dalam 1 bulan panjang badan bayi juga akan bertambah sekitar 3-4 cm dari panjang lahirnya. Selain itu, lingkar kepala juga akan bertambah hingga 2,5 cm. Mata bayi pada tahap ini normal terlihat seperti belum fokus dan kadang terlihat seperti juling. Belum banyak rangsangan yang bis akita salurkan ke anak, pada tahap ini anak cenderung lebih pasif dan masih banyak waktu untuk tidur serta menyusu secara esklusif.

 

2.       Masuk ke umur 1-3 bulan, Pada usia ini, biasanya perkembangan bayi sudah banyak, mulai merepons beberapa rangsangan juga sudah mulai terlihat aktif seperti halnya:

- Mengangkat kepala dan dadanya ketika berada dalam posisi tengkurap.
- Mata sudah mulai merespons dengan mengikuti gerakan benda dan cahaya di sekitarnya.
- Memainkan jari-jarinya dengan cara membuka dan menutup jari, menggenggam benda di tangan, serta memasukkan jari ke dalam mulut.
- Sudah dapat memainkan kakinya.
- Mampu membedakan suara yang dikenal dengan suara lainnya.
- Mencoba mengambil benda-benda yang menggantung, meski dia belum mampu menggapainya.

 

3.       Kemudian di umur 4-6 bulan, pada usia ini sudah bisa:

- Tersenyum kepada orang asing yang mengajak bermain atau berbicara kepadanya.
- Sudah mulai bisa kontak mata dengan orang sekitar.
- Sudah mampu berguling dari posisi telungkup ke telentang, begitu pula sebaliknya.
- Mulai mengoceh satu atau dua patah kata walau masih belum jelas.
- Kakinya sudah mampu menjejak lantai jika diberdirikan.
- Sudah mampu duduk meski harus disangga.

 

Pada usia ini banyak hal yang bis akita explore, kita bisa lebih banyak bermain dan merangsang pertumbuhan bayi agak lebih cepat bayi belajar sesuatu.

 

4.       Umur 7-9 bulan, Selama periode ini, bayi sudah dapat:

- Merangkak dan mendorong sedikit demi sedikit badannya menggunakan lengan atau kaki, serta merangkak menggunakan tangan dan lutut.
- Sudah mampu duduk sendiri dari posisi merangkak tanpa harus dipegangi atau disangga.
- Sudah mampu belajar berdiri dengan cara berpegangan.
- Sudah dapat berkata mama dengan jelas.
- Dapat mengangkat sesuatu dengan ibu jari dan telunjuk.

 

Mungkin masa ini masa terbaik bagi kita dan bayi untuk berinteraksi, senyumnya sudah semakin manis dan banyak hal hal baru tentang perkembangan bayi yang akan membuat kita semakin saying dan takjub dalam perkembangannya.

 

5.       Usia 10-12 bulan, Pada tahap ini anak biasanya sudah bisa:

- Memegang benda kecil seperti sereal yang berbentuk dengan menggunakan ibu jari dan telunjuk mereka.
- Berdiri sendiri bahkan berjalan tanpa bantuan orang lain.
- Menunjuk benda yang mereka inginkan untuk mendapatkan perhatian.
- Sudah dapat memberikan respons terhadap pertanyaan yang diberikan, seperti menolak hal-hal yang tidak disukainya atau mengatakan iya untuk yang disukainya.
- Sudah mampu mengemut makanan dalam mulut.

 

Anak usia ini sudah semakin aktif dan ingin lebih berinteraksi dengan sekitarnya, mengexplor dan bersosialisasi dengan lingkungan, bermain dengan sebayanya asalah hal yang mengasyikkan.